Image from: Pixselo Global Solutions |
Pada artikel kali ini admin akan membahasa hal mendasar dalam dunia pemrograman web. Di sini kita akan memahami tentang perbedaan antara situs web statis dan dinamis beserta keuntungan masing-masing jenis web tersebut
Jadi dari banyaknya jenis situs web yang ada, pada skala dasar tertentu mereka dibagi menjadi dua jenis yaitu. situs web statis dan dinamis.
Apakah Situs Web Statis itu?
Halaman web statis adalah halaman web yang dikirimkan kepada pengguna persis seperti yang disimpan oleh penulis. Situs web berisi jumlah halaman tetap dan format halaman web diperbaiki yang memberikan informasi kepada klien atau visitor. Situs web semacam ini hanya dibuat dari HTML dan CSS . Tidak diperlukan adanya database dalam hal penyimpanan data.
Contoh: situs organisasi, situs institut, situs profil perushaan, dan lain sebaginya. Halaman web yang biasanya tidak memerlukan pemeliharaan atau pembaruan biasanya situs web statis.
Keuntungan
- Mudah dalam perawatan dan pengembangan
- Murah dalam hal pengembangan
- Membutuhkan sangat sedikit data untuk disimpan di server
Kekurangan
- Membutuhkan keahlian pengembangan web untuk memperbarui situs
- Konten bisa berhenti
- Relatif lebih cepat dalam hal waktu tunggu halaman
Apakah Situs Web Dinamis itu?
Situs web dinamis adalah situs web yang tidak hanya menggunakan HTML dan CSS, tetapi juga termasuk skrip situs web dengan menggunakan bahasa server seperti PHP, ASP, JSP, Java, dll. Pada tingkat dasar, situs web dinamis dapat memberikan pemilik situs kemampuan untuk memperbarui dan menambah baru konten ke situs. Fitur dinamis suatu situs hanya dapat dibatasi pada imajinasi. Beberapa contoh fitur situs web dinamis dapat berupa: media sosial, sistem manajemen konten (CMS), sistem e-commerce, buletin / forum / papan diskusi, fasilitas intranet atau ekstranet, kemampuan klien atau pengguna untuk mengunggah dokumen, kemampuan administrator atau pengguna untuk membuat konten atau menambahkan informasi ke situs (penerbitan dinamis).
Keuntungan
- Situs web yang jauh lebih fungsional
- Jauh lebih mudah untuk diperbarui
- Dapat terhubung ke database dan Sistem Manajemen Konten
- Konten baru membawa orang kembali ke situs dan membantu di mesin pencari
- Dapat digunakan sebagai sistem bagi pengguna atau profesional untuk berkolaborasi
Kekurangan
- Lebih lambat, lebih mahal untuk dikembangkan
- Biaya hosting sedikit lebih banyak
Nah itu dia sedikit pengenalan akan jenis web , ada yang web statis maupun web dinamis. Penggunaan jenis situs tersebut didasarkan pada kebutuhan web itu sendiri. Jika hanya akan menampilkan informasi misalnya maka yang dibuthkan ialah web statis saja. Namun pada aplikasi yang kompleks dibutuhkan input data dan keluaran maka web dinamislah yang harus dikembangkan. Sekian terima kasih
No comments:
Post a Comment